Live Like This

Saturday, March 1, 2014

Bukan pertama kali ketika kita harus melewati hari berat dan tidak ada canda untuk menepisnya, tidak ada kesempatan bertanya apakah baik-baik saja, kita terlatih untuk terbiasa menahan segalanya hingga suatu hari bisa kita tumpahkan lagi berdua, biasanya, hari itu akan kita lewati dengan tawa hingga kita lupa apa yang seharusnya dibagi, atau kemungkinan besar kita akan beralih ke seribu satu macam topik lain, aku merasa tenang saja, karena pada hari-hari itu, aku tidak merasakan berat ini, hidupku ditikam beban lalu aku berusaha bangkit dan mencernanya sebagai ujian, paling tidak aku pernah bahagia. Mengingat hari-hari itu akan membuatku merasa lebih baik karena aku merasa dihargai, aku dicintai, aku didengar, dan aku mendapatkan tempat, dengan kepercayaan bahwa hari-hari itu akan ada lagi maka aku berada tepat disini. Hidup diserbu lelah, perjuangan tanpa henti, untuk apa memelihara penyesalan? Lebih baik bangkit dan melihat dengan terang, bahwa harapan itu jelas, tepat berada di depan, maka kita lanjutkan lagi, apa yang telah kita mulai, kita satukan lagi, mimpi-mimpi kecil hingga formasinya teratur dan bercahaya bagai bintang. Karena pada hari yang akan datang lagi, kita akan berdiri berhadapan, tersenyum satu sama lain, seperti biasa, berjanji, dan tidak ada yang mampu mengingkari janji kita, karena aku yakin kita ada, karena kita memang untuk satu sama lain, jadi jangan berhenti hari ini, karena mimpi-mimpi akan menerangi gelap kita, suatu hari.

P.S: Tulisan ini udah lama saya post di note facebook, entah kenapa pas hari ini baca lagi, pengen post di blog, iya, entah kenapa :'))

No comments:

Post a Comment

 
FREE BLOGGER TEMPLATE BY DESIGNER BLOGS